Life of Happy Mom - Indonesian blog about parenting, health, & up and down of life.

Eggsperiment: 5 Permainan Telur Mengasah Kecerdasan Anak

Thursday, March 3, 2022

Yuhuuu ... Bermain dan belajar dengan media telur, yuk! Siapkan telur ayam dua butir, ya. Satu telur mentah dan satu lagi telur rebus tapi jangan dikupas kulitnya. Sudah siap? Mari ber-eggsperiment! 



Telur Bahan Makanan Wajib di Dapur

Telur kerap menjadi bahan makanan andalan di rumah. Butuh makan cepat, ceplok atau dadar telur. Membuat kue, pakai bahan telur. Bahkan minum STMJ juga pakai telur ayam kampung mentah. *eww....


Kalau stok telur kosong, bingung deh. Apalagi saat harga telur sempat naik hingga 30ribu rupiah per kilo. Itu, lho, sebelum masa minyak goreng langka.


Telur selalu tersedia di rumah kami. Saya menyimpannya di wadah cokelat di atas kulkas. Mengapa enggak di dalam kulkas? Sudah jatuh korban beberapa kali hasil penasaran baby Uno yang buka-tutup kulkas.


By the way, selain mudah diproses, telur rebus mengandung nutrisi sebagai berikut (1):


  • Kalori: 77
  • Karbohidrat: 0,6 gram
  • Lemak: 5,3 gram
  • Lemak jenuh: 1,6 gram
  • Kolesterol: 212 mg
  • Protein: 6,3 gram
  • Vitamin A: 6%
  • Vitamin B2: 15%
  • Vitamin B12: 9%
  • Vitamin B5: 7%
  • Fosfor: 86 mg
  • Selenium: 15,4 mcg

Mantul, kan. Saat anak pilih-pilih makanan, saya coba beri telur dadar. Rasanya sudah alhamdulillah dia mau makan. Sebutir telur plus nasi hangat lumayan lah untuk gizinya, walau belum lengkap, daripada cuma makan jajanan.




Permainan Telur untuk Mengasah Kecerdasan Anak


Eh panjang amat openingnya. Yuk, yuk, kita bereksperimen menggunakan media telur. Eggsperiment ini pernah saya presentasikan dalam Hexagon City Virtual Conference pada 24 Februari 2022 lalu di instagram live @cityhexagon.

1. Mencari Telur Rebus



Di awal, saya sebutkan untuk menyiapkan dua telur, yang satu mentah sementara lainnya sudah direbus. Apa sudah ditandai mana telur mentah, mana telur matang? Waduh, jangan sampai tertukar. Kalau bingung, ini lho, eksperimen cara membedakan telur mentah dengan telur rebus.

Alat dan bahan:

  • 1 butir telur mentah
  • 1 butir telur rebus

Caranya:

  • Letakkan kedua telur di atas tempat datar.
  • Putar telur secara bergantian.
  • Sentuh perlahan telur dengan telunjuk untuk menghentikannya.


Telur yang sudah direbus, bagian putih dan kuningnya menjadi padat. Pusat gravitasi tetap sehingga ketika dihentikan, telur bisa segera berhenti.


Sedangkan pada telur mentah bagian putih dan kuningnya berupa zat cair. Pusat gravitasi dari telur berpindah ketika cairan di dalamnya bergerak dan membuat telur terus bergerak.(2)


Selain itu, telur mentah saat diputar (tanpa dihentikan) akan berputar tak beraturan lalu cepat berhenti. Berbeda dengan telur rebus yang dapat berputar lebih lama.



2. Mewarnai Telur


Gimana? Sudah ketemu mana telur rebusnya? Simpan dulu telur mentah karena kali ini kita akan mewarnai telur rebus. Hasil pewarnaan ini unik, lho, enggak polosan saja.


Alat dan bahan:

  • 1 butir telur rebus
  • Air
  • Pewarna makanan
  • Sendok
  • Plastik

Caranya:

  • Ketuk-ketuk telur dengan perlahan sehingga retak kecil di seluruh kulitnya. Jangan sampai kulit terlepas.
  • Tuang sedikit air dan pewarna makanan pada plastik.
  • Masukkan telur dan simpan sekitar 10 menit.
  • Kupas telur.


Perhatikan permukaan telur setelah dikupas. Bagian putih telur akan menjadi berwarna dan memiliki motif seperti retakan. Unik, kan? Telur ini aman dimakan, kok, selama enggak alergi telur, yah. Selamat makan 😊



3. Terapung atau Tenggelam



Telur rebus sudah masuk perut. Sekarang kita bereksperimen dengan telur mentah, ya.

Alat dan bahan:

  • 1 butir telur mentah
  • Air
  • Garam dapur atau garam krosok
  • Gelas
  • Sendok

Caranya:

  • Masukkan air hingga setengah gelas kemudian masukkan telur. Perhatikan telur tenggelam atau terapung.
  • Keluarkan telur.
  • Masukkan 2-3 sdm garam pada air lalu aduk.
  • Masukkan kembali telur. Perhatikan telur tenggelam atau terapung.


Lho, kok, di awal telurnya tenggelam. Setelah diberi garam mengapa jadi terapung? Semakin banyak garam, telur semakin terapung.


Pada keadaan awal telur tenggelam karena massa jenis telur lebih besar dari massa jenis air. Saat telur terapung massa jenis air lebih besar dari massa jenis telur. Menambah garam pada air menyebabkan massa jenis air semakin besar.



4. Bagian-bagian Telur


Dari luar, telur ayam berwarna cokelat (ayam broiler) atau putih (ayam kampung). Bagaimana bagian dalam telur? 

Alat dan bahan:

1 butir telur mentah

Caranya:

Pecahkan telur kemudian amati.

Secara kasat mata kita dapat melihat cangkang telur, putih telur, dan kuning telur. Namun sebenarnya bagian-bagian telur yaitu(3):

  • Cangkang telur berfungi menjadi pelindung utama telur. Bagian ini memiliki pori-pori buat keluar-masuknya udara.
  • Membran cangkang merupakan selaput tipis menyelimuti cangkang telur. Pada salah satu ujung telur, selaput ini tidak menempel pada cangkang sehingga membentuk rongga udara.
  • Rongga udara berfungsi asal oksigen bagi embrio.
  • Keping germinal (zigot/sel embrio) merupakan calon individu baru.
  • Kuning telur (yolk) adalah cadangan makanan bagi embrio.
  • Putih telur (albumin) berfungsi sebagai pelindung embrio berdasarkan goncangan dan menjadi cadangan makanan & air.
  • Kalaza (tali kuning telur) berfungsi buat menopang kuning telur supaya permanen pada tempatnya & menjaga embrio agar tetap berada pada permukaan kuning telur.

Masya Allah, sebutir telur punya anatomi dan fungsi yang kompleks. Begitu sempurna ciptaan Allah untuk menjaga calon anak ayam di dalam telur. 



5. Mencocokkan Kulit Telur



Yah, telurnya sudah pecah. Bisa dimasak, lho. Mau dadar, telur orek, atau menu lainnya, silakan ....
Sekarang kita bermain dengan cangkang telur, ya. 

Alat dan bahan:

  • Cangkang telur
  • Kertas
  • Spidol
  • Figurin/gambar hewan (jika ada)
  • Ulekan (jika ada)

Caranya:

  • Tulis huruf atau suku kata dari nama hewan pada cangkang telur.
  • Tulis nama hewan pada selembar kertas.
  • Minta anak mencocokkan cangkang telur dengan tulisan di kertas.
  • Bila cocok, anak dapat menghancurkan cangkang telur menggunakan ulekan.
Contoh kegiatan di atas sesuaikan dengan usia dan kemampuan anak. Kalau masih 2-3 tahun, bisa divariasikan dengan mewarnai cangkang telur dengan spidol warna-warni. Minta anak mencari warna yang sama. Bisa juga menuliskan angka, gambar, dan sebagainya.


Trus, sisa cangkang telur yang sudah hancur dapat digunakan sebagai pupuk alami tanaman. 


Baca juga: Manfaat Sensory Play


Luar biasa ya dari sebutir telur kita belajar banyak hal bahkan telurnya tidak tersisa karena semua bagian dapat dimanfaatkan.


Dari tadi kita membahas telur bersama anak, ngomong-ngomong anak sudah tahu, kan, telur berasal dari mana? Saya pernah membaca komik tentang seorang anak yang takjub melihat ayam bertelur. 


Selama ini ia pikir telur berasal dari supermarket. Aseli ngakak tapi gimana pemahaman anakku ya? Jangan-jangan ia pikir telur dari warung. Wah, kalau begitu perlu lanjut ber-eggsperiment dengan membahas siklus hidup ayam. Mari belajar dan bermain menggunakan telur!


*Eggsperiment juga bisa diunduh dalam bentuk e-book dengan mengisi form berikut https://bit.ly/hcvc-helena.


Referensi:

(1) https://tanihub.com/blog/manfaat-telur-rebus-dan-kandungan-nutrisinya/
(2) Shafa, Aisha. 2018. Masya Allah Asyiknya Sains. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar Grup
(3) https://brainly.co.id/tugas/20462724
24 comments on "Eggsperiment: 5 Permainan Telur Mengasah Kecerdasan Anak"
  1. wah bagus banget eggperimentnya ini pasti kakak Sid suka banget dan semangat belajar sainsnya yaa. Menarik memang belajar sains dengan ekperimen langsung begini yaa. Jadi tahu membedakan telur matang dan telur mentah dan berbagai aktivitas lainnya. keren idenya mama Sid.

    ReplyDelete
  2. Mba dirimu makin keren aja. Aku suka aku pernah bikin telur juga bereksperimen tapi yang telur mengambang. Kalau yang ini diputer belum pernah. Jadi pengen coba juga 😍

    ReplyDelete
  3. Hahhaaa, pinter donk anak2 kalo terlur berasal dari supermarket. Dari pada orang dewasa telur berasal dari ayam, atau ayam berasal dari telur, selalu muteeer otak.
    Btw seru banget siih eksperimen telornya, berasa jaman sekolah duluu pernah lakukan gini juga, ternyata memang beneran bikin cerdas.

    ReplyDelete
  4. Whahahaha... Lucu juga kalau anak berpikir telur berasal dari supermarket. sekarang nih anak saya dia kalau ketemu teman batu selalu main tebak-tebakan salah satunya dia tanya ayam dulu atau telur dulu?
    Jawabannya dasar anak, selalu aja beda beda dan bikin ngakak

    ReplyDelete
  5. Wah, menarik sekali bereksperimen dengan telur. Anak jadi tambah pengetahuan dan semakin kreatif. Manfaat telur juga banyak, selain kaya nutrisi cangkangnya juga masih bisa dimanfaatkan. Aku mengumpulkan cangkangnya untuk dijadikan pupuk organik tanaman hias di rumah. Pun telur itu solusi untuk bikin sarapan pagi hehe..

    ReplyDelete
  6. Mom Helena kreatif sekali.Ada saja ya idenya bereksperimen dengan telor.Zaman aku lagi anak-anak masih balita tidak sekreatif ini deh,he he he.Anak diajak kreatif berpikir. 2 jempol mom untuk idenya

    ReplyDelete
  7. Telur itu enak dan bisa buat diekspresikan macem-macem. Next time aku mau coba nih main eggsperiment bareng anak.

    Iya, semoga anak saya juga tahu kalau telur ayam ya dari ayam bukan dari warung tetangga. 🤣🤣🤣

    ReplyDelete
  8. Keren banget Eggsperiment ini :) Anak2 pasti suka. Selain dimakan, telur juga bisa menjadi sarana edukasi dan hiburan ya. Wah ternyata seperti itu perbedaan telur mentanh dan telur matang hehehe. Besok aku coba putar ah. Mewarnai telur sepertinya bisa menjadi yang favorit deh.

    ReplyDelete
  9. mba helena tuh selalu kreatif ya. keren banget sih. telaten bikin eksperimen untuk sarana belajar si kecil.

    ReplyDelete
  10. Wah, seru banget ini main begini bareng anak. Bahan gampang didapat, anak pasti seneng. Dari semua permainan telur yang ditulis di atas, aku kayaknya baru nyoba yang melayang tenggelam itu deh. Hahaha, paling gampang soalnya. Sesekali kudu nyoba deh main begini sama anak. Sambil belajar IPA juga ya.

    ReplyDelete
  11. Sebutir telur aja bisa buat berbagai eksperimen yang mbak. Saya baru tenggelam atau terapung aja yang sudah pernah nyoba. Girang banget anak-anak kala melihat telurnya mengambang di dalam wadah berisi air garam.

    Kalau telur dadar, ini kesukaan anak-anak. Asal ada nasi dan telur di kulkas, amanlah emaknya ini mau bepergian seharian dan nggak sempat masak, karena anak-anak juga udah bisa bikin telur dadar sendiri

    ReplyDelete
  12. ini permainan molly masa kecil, seru banget jadi nostalgia pengen maenin lagi hahaa

    ReplyDelete
  13. Wuaaa auto langsung dicatet buat mainan besok sama Aqla. Menarik sekali ini mbk. Dari telur bisa banyak bahan belajar sama anak

    ReplyDelete
  14. Anak aku semua doyan telur, apalagi si Athifah sekali makan minimal 2 butir. Nah, kalo permainan ,sering balapan buka telur, mewarnai telur dan menempel kulit telur di atas kertas, sama menumpuk kulit telor. Ini bagus buat merangsang tanaman agar cepat berbuah.

    ReplyDelete
  15. Menarik sekali eggperimen-nya. Saya penasaran dengan pewarnaan telur Sepertinya mau coba juga.

    ReplyDelete
  16. Wah makasih kak jadi terinspirasi nih untuk bikin permainan yang sama hehehe

    ReplyDelete
  17. Wah keren sekali ide bermainnya mbak
    Telur nggak hanya kaya manfaat ya, tapi juga bisa jadi media belajar yang menyenangkan bagi anak-anak

    ReplyDelete
  18. Wah abang Sid pasti seneng banget nih diajakin bikin eksperimen kayak gini. Eksperimen IPA memang selalu menarik banget buat anak-anak

    ReplyDelete
  19. Anak jadi belajar ya nentukan telur baik mana yg nggak mana. Pakai yang ada di rumah bisa semua dicoba buat mengasah anak berpikir dan kreatif. Ini ya yang waktu tu ku pengen

    ReplyDelete
  20. Makasih idenya mba. BIsa banget nih explorasi bareng Shaunum, dia happy banget pasti deh kalo membahas hal-hal baru seperti ini.

    ReplyDelete
  21. Kreatif yah, jadi anak enggak bosen nih bermain. Permainan yang mengasah kecerdasan gini memang harus kreatif ibunya yah, saya contek ah buat keponakan.

    ReplyDelete
  22. Ya Allah..
    Ide bermain dengan anak bisa seseru ini yaa..padahal menggunakan telur. Makanan sehari-hari kesukaan anak-anak.

    Dulu aku pernah berhari-hari ngumpulin cangkang telur demi bikin kolase. Telur adalah sahabat anak.

    ReplyDelete
  23. Lucu-lucu sekali ide permainannya kak Helena, saya baru coba yang terapung tenggelam telur. Mau coba yang lain juga lain kali. Auto save ini webnya

    ReplyDelete
  24. Wahh pastinya abang sid senang banget yah main beginian jadi lebih kreatif

    ReplyDelete

Hai!
Terima kasih banyak ya sudah berkunjung. Semoga artikel tersebut bermanfaat.

Bagaimana komentarmu? Silakan tulis di kolom komentar, bisa pakai Name/URL. Kalau tidak punya blog, cukup tulis nama.

Ku tunggu kedatanganmu kembali.

Jika ada yang kurang jelas atau mau bekerja sama, silakan kirim e-mail ke helenamantra@live.com

Salam,
Helena

Auto Post Signature

Auto Post  Signature
Stay happy and healthy,